Periodisasi Sastra Indonesia
Sejarah Sastra Indonesia merupakan perkembangan dari Sastra Melayu, yakni sekitar akhir abad ke-19. Di Nusantara, selain ada sastra Melayu juga ada sastra: Jawa, Sunda, Bali, Bugis, Aceh, Batak, Madura, Bima, dll.
BABAKAN WAKTU DALAM SEJARAH SASTRA INDONESIA MODERN
Sastra awal (1900-an)
Sastra Balai Pustaka (1920—1942)
Sastra Pujangga Baru (1933—1942)
Sastra Angkatan 45 (1942—1955)
Sastra Generasi Kisah (1955—1965)
Sastra Generasi Horison (1966--?)
Sastra 1970/1980
Sastra 1990/2000
Jakob Sumardjo menentukan nama-nama angkatan sastra
berdasarkan nama penerbit tempat para sastrawan mempublikasikan karya-karyanya.
Sastra awal → sejumlah harian
Sastra Balai Pustaka → penerbit “Balai Pustaka” milik
Belanda
Sastra Pujangga Baru → majalah “Pujangga Baru”
Sastra Angkatan 45 → majalah Siasat (dg lampiran “Gelanggang”)
Sastra Generasi Kisah → majalah “Kisah”, lalu majalah
“Sastra”
Sastra Generasi Horison → majalah “Horison”
Sastra 1970/1980 → penerbit Pustaka Jaya
Sasstra 1990/2000 → sejumlah koran
Baca Artikel Sastra Indonesia Lainnya:
0 comments: